Empat anggota Partai Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat mendesak Presiden Donald Trump untuk segera mengakhiri perang genosida di Jalur Gaza dengan mendorong semua pihak kembali ke meja perundingan.
Dalam surat yang dikirim pada Jum’at (1/8/2025) waktu setempat, Gregory Meeks, Rosa DeLauro, Jim Himes, dan Jamie Raskin menyampaikan seruan tersebut dengan “rasa urgensi dan tanggung jawab moral yang mendalam.”
“Perang yang terus berlangsung di Gaza telah mencapai titik krisis kemanusiaan yang sangat parah, ketidakstabilan geopolitik, dan risiko besar bagi semua pihak yang terlibat,” demikian tertulis dalam surat tersebut.
Keempat legislator tersebut meminta Presiden Trump untuk memanfaatkan seluruh kekuatan diplomasi AS guna mendorong terciptanya akhir konflik yang segera, adil, dan berkelanjutan.
Menurut mereka, tujuan militer utama dalam operasi militer Israel di Gaza “telah lama tercapai.” Melanjutkan pertempuran, kata mereka, hanya akan memperburuk ketegangan di kawasan, memperdalam krisis kemanusiaan, dan mengancam keamanan jangka panjang baik bagi warga Israel maupun Palestina.
“Inilah saatnya bagi Anda untuk membawa semua pihak terkait—Israel, para pemimpin Palestina, pemangku kepentingan regional, bersama Amerika Serikat dan Utusan Khusus Steve Witkoff—kembali ke meja perundingan tanpa penundaan,” tulis mereka.
Para anggota DPR tersebut juga mendorong Trump menjadikan gencatan senjata permanen sebagai “tujuan utama” dalam upaya diplomatiknya.
“Gaza harus dikembalikan ke kontrol sipil Palestina tanpa kehadiran Hamas, dan setiap rencana pengusiran paksa warga Palestina dari Gaza harus ditolak,” tegas mereka.